1 Membuat File WML
Penggunaan WML antara lain untuk melakukan pengaturan terhadap tampilan aplikasi. Suatu dokumen WML dapat dibuat dengan menggunakan program teks editor atau program pengolah kata atau dengan kata lain semua program pengolah kata yang mampu menghasilkan file teks biasa dapat digunakanuntuk merancang dokumen WML. Dokumen WML hams disimpan dengan menggunakan ekstensi WML. Beberapa aturan yang harus diperhatikan saat membuat dokumen WML adalah :
• Case sensitive, dimana tag - tag WML harus dituliskan dalam huruf kecil.
• Tidak mendukung overlapping. Sebagai contoh pada dokumen HTML tagberikut ini :
<b><i>SI SISTEM INFORMASI SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER "AMIKOM" YOGYAKARTA </i></b>
bisa saja digunakan. Namun pada penulisan dokumen WML, penulisan tag seperti itu tidak dibenarkan.
• Setiap tag yang digunakan harus menggunakan tag penutup seperti '/’.Sebagai contoh tag <br> pada HTML, akan tetapi pada WML menjadi <br/>.
• Setiap dokumen WML harus diawali dengan prolog yang menyatakan versi
WML yang digunakan dan DTD yang digunakan.
WML yang digunakan dan DTD yang digunakan.
2 Cara Kcrja Client Side Scripting
Clint side scripting dikerjakan langsung dalam browser. Client side scripting dikerjakan secara urut dari bagian paling atas script kebagian paling bawah tanpa ada lompatan, perulangan dan sebagainya.
Gambar Cara Kerja Client Side Scripting
3 Struktur File WML
Suatu dokumen WML memiliki beberapa bagian yaitu header, template (optional), dan beberapa body yang disebut dengan decks. Maksudnya, sebuah dokumen WML dipandang sebagai sebuah tumpukan (decks) yang terdiri dari banyak kartu (cards). Cara pandang ini berbeda dengan dokumen HTML yang memandang sebuah dokumen HTML sebagai suatu halaman. Hal ini disebabkan oleh keterbatasan WAP deviceuntuk menampilkan dokumen WML yang tidak seperti web browser umumnya pada PC.
Gambar Perbandingan Struktur HalamanHTML dan WML
Berikut adalah contoh dari sebuah dokumen WML sederhana dengan nama file testing.wml.
1
| <?xml version="1.0"?>
2
| <!DOCTYPE wml
PUBLIC "-//WAPFORUM//DTD
WML 1.1//EN"
3
| "http://www.wapforum.org/DTD/wml_1.1.xml">
4
|
5
| <wml>
6 | <card
id="cardl" title="Selamat Datang">
7 | <p align="center">
8 |
S1 TEKNIK INFORMASTIKA <br/>
9 |
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN
KOMPUTER
"AMIKOM" YOGYAKARTA
10 |
</p>
11 |
</card>
12 |
</wml>
Pada contoh diatas, baris 1 - 3 merupakan deklarasi XML dari dokumen WML yang kita kenal dengan prolog atau header. Sedangkan decks atau body dari dokumen WML diatas dimulai dari baris 5-12 yang diawali dengan tag <wml> dan diakhiri dengan tag </wml>. Didalam deck terdapat card yang berada pada baris 6-11 yang diawali dengan tag <card> dan diakhiri dengan tag </card>. Dalam suatu dokumen WML atau dalam suatu decks, kita dapat membuat lebih dari 1 cards.
Sumber : http://babdua.blogspot.co.id/
0 komentar:
Posting Komentar